Rabu, 21 Desember 2011

perbaikan tugas KONSEP TEKNOLOGI(KLASIFIKASI TEKNOLOGI)

hmmmm...pada zaman sekarang ini perkembangan teknologi semakin pesat dan maju...apalagi dengan zaman yang maju dan keterbukaan informasi.rasanya setiap orang bisa menemukann teknologi baru tiap waktunya...ditambah lagi dengan kemudahan mendapatkan informasi...baik secara online...atau tanya dukun sakti seperti mbah google....wow,,,,,dream come's true...namun semakin banyak nya teknologi yang berkembang dan ditemukan...mak akan menyebabkan perkembangan,,tidak terarah dan membingungkan...so...what the solution?????
adalah dengan mengklasifikasikan nya kepada beberapa sub sub....
 baiklah saya akan menjelaskan beberapa klasifikasi teknologi menurut gue...eh salah menurut  saya maksudnya:

A.TEKNOLOGI MENURUT RUANG LINGKUPNYA

A.Teknologi Umum
      >adalah teknologi yang di kembangkan....atau di ciptakan untuk kepentingan orang banayak atau khalayak umum.....,dan tujuan sudah pasti masal dan hak paten nya pasti gratis....(paling diburu di indonesia..gratis,,,,)
contoh:teknologi transportasi massal(bus way,dan way way lainnya )
B.teknologi khusus
     >teknologi yang sifatnya khusus ..artinya tujuan dari penciptaan teknologi hanya untuk kategori,kaum,koloni dan orang orang tertentu  atau instansi...artinya kalau mau harus dapat lisensinya("TIDAK" gratis) lebih tepatnya berbayar.,hahahhaha.
contoh:software asli(LICENSED BY:......................)

B).TEKNOLOGI MENURUT  KEGUNAANNYA
A.Teknologi tepat guna:
 >artinya teknologi ini dapat di gunakan untuk tujuan yang tepat dan menghasilkan.secara umum ini lebih kepada teknologi untuk mebantu sektor industri baik rumah tangga tau skala besar
contoh;mesin pengepak barang otomatis(untuk membungkus produk dari "UKM" biasnya sich pakai lilin..waka wka
B.Teknologi tujuan tertentu
>artinya teknologi ini di gunakan untuk tujuan tertentu saja .tidak bisa di pakai sembarangan..harus baca manual book nya...atau harus pintar untuk menggunakannya...di waktu yang tepat.jadi kalau mau dapat menggunakannnya  harus student"pintar,cermat dan baik)


mungkin menurut saya hanya itu klasifikasi teknologi yang belum terjelaskan secara lebih detail...selebihnya banyak sama om google.....tapi kalau menurut saya itu udah mendeskripsikan semuanya....ok let's make something work,,,,from now,,,...let's try it>>>>>>>>>>>


A.Teknologi tepat guna

Selasa, 06 Desember 2011

tugas alpro(piramida angka)

/*nama file;prog.piramid.c*/
main
int in=7;
for(int i=in;i>0;i--){
for(int j=0;j<i;j++){
printf(" ");
}
for(int k=0;k<((in-i)*2)+1;k++){
printf("1");
}
printf("");
}
//printf (""+in);
getch();
}

}




1. Menentukan Huruf Besar dan Huruf Kecil Menggunakan Kode ASCII
Source Code :
#include
#include
main()
{
int karakter;
printf(”Tekan Enter, Spasi atau Tab untuk berhenti\n”);
do {
printf(”Masukkan nilai karakter (A-Z) : “);
karakter=getche();
if(isspace(karakter))break;
if (isalpha(karakter))
if(isupper(karakter))
printf(”\nHuruf kecilnya adalah : %c\n\n”, tolower(karakter));
else
printf(”\nHuruf besarnya adalah : %c\n\n”, toupper(karakter));
else printf(”\nBukan huruf tu yaaaa :D\n\n”);
} while(1);
getch();
}
2. Membuat Piramida Bilangan dengan Menginput Jumlah Baris yang Diinginkan
Source Code :
#include
#include
main(){
int jbaris, i, j, bil;
printf(”\nPROGRAM MENCETAK PIRAMIDA BILANGAN\n”);
printf(”———————————-\n”);
printf(”\n”);
printf(”Masukkan jumlah baris : “); scanf(”%d”, &jbaris);
for(i=1;i<=jbaris;i++)
{
for(j=1;j=1;bil–)
printf(”%d”, bil);
for(bil=2;bil<=i;bil++)
printf(”%d”, bil);
printf(”\n”);
}
getch();
}
3. Menentukan Bilangan Genap dan Bilangan Ganjil dari Inputan User
Source Code :
#include
main()
{
int i, a;
printf(”Input Your Number to Get Even and Odd Numbers : “);
scanf(”%d”,&a);
printf(”\nEven and Odd Numbers from 0 to %d are :\n\n”,a);
printf(”EVEN\tODD\n”);
for (i=0; i<=a; i++)
{
if(i%2 == 0) {
printf(”%d\t”,i); }
else {
printf(”%d\n”,i); }
}
getch();
}

Kamis, 10 November 2011

2.pengertian dari;

1.ILMU(SCIENCE):

               Ilmu (atau ilmu pengetahuan) adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia . Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.
Ilmu bukan sekadar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji dengan seperangkat metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. Ilmu pengetahuan adalah produk dari epistemologi.
Contoh: Ilmu Alam hanya bisa menjadi pasti setelah lapangannya dibatasi ke dalam hal yang bahani (materiil saja), atau ilmu psikologi hanya bisa meramalkan perilaku manusia jika lingkup pandangannya dibatasi ke dalam segi umum dari perilaku manusia yang konkret. Berkenaan dengan contoh ini, ilmu-ilmu alam menjawab pertanyaan tentang berapa jarak matahari dan bumi, atau ilmu psikologi menjawab apakah seorang pemudi cocok menjadi perawat.
2.TEKNOLOGI:
     Pengertian Teknologi
Teknologi adalah satu ciri yang mendefinisikan hakikat manusia yaitu bagian dari sejarahnya meliputi keseluruhan sejarah. Teknologi, menurut Djoyohadikusumo (1994, 222) berkaitan erat dengan sains (science) dan perekayasaan (engineering). Dengan kata lain, teknologi mengandung dua dimensi, yaitu science dan engineering yang saling berkaitan satu sama lainnya. Sains mengacu pada pemahaman kita tentang dunia nyata sekitar kita, artinya mengenai ciri-ciri dasar pada dimensi ruang, tentang materi dan energi dalam interaksinya satu terhadap lainnya.
Definisi mengenai sains menurut Sardar (1987, 161) adalah sarana pemecahan masalah mendasar dari setiap peradaban. Tanpa sains, lanjut Sardar (1987, 161) suatu peradaban tidak dapat mempertahankan struktur-struktur politik dan sosialnya atau memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar rakyat dan budayanya. Sebagai perwujudan eksternal suatu epistemologi, sains membentuk lingkungan fisik, intelektual dan budaya serta memajukan cara produksi ekonomis yang dipilih oleh suatu peradaban. Pendeknya, sains, jelas Sardar (1987, 161) adalah sarana yang pada akhirnya mencetak suatu peradaban, dia merupakan ungkapan fisik dari pandangan dunianya. Sedangkan rekayasa, menurut Djoyohadikusumo (1994, 222) menyangkut hal pengetahuan objektif (tentang ruang, materi, energi) yang diterapkan di bidang perancangan (termasuk mengenai peralatan teknisnya). Dengan kata lain, teknologi mencakup teknik dan peralatan untuk menyelenggarakan rancangan yang didasarkan atas hasil sains.
Seringkali diadakan pemisahan, bahkan pertentangan antara sains dan penelitian ilmiah yang bersifat mendasar (basic science and fundamental) di satu pihak dan di pihak lain sains terapan dan penelitian terapan (applied science and applied research). Namun, satu sama lain sebenarnya harus dilihat sebagai dua jalur yang bersifat komplementer yang saling melengkapi, bahkan sebagai bejana berhubungan; dapat dibedakan, akan tetapi tidak boleh dipisahkan satu dari yang lainnya (Djoyohadikusumo 1994, 223).
Makna Teknologi, menurut Capra (2004, 106) seperti makna ‘sains’, telah mengalami perubahan sepanjang sejarah. Teknologi, berasal dari literatur Yunani, yaitu technologia, yang diperoleh dari asal kata techne, bermakna wacana seni. Ketika istilah itu pertama kali digunakan dalam bahasa Inggris di abad ketujuh belas, maknanya adalah pembahasan sistematis atas ‘seni terapan’ atau pertukangan, dan berangsur-angsur artinya merujuk pada pertukangan itu sendiri. Pada abad ke-20, maknanya diperluas untuk mencakup tidak hanya alat-alat dan mesin-mesin, tetapi juga metode dan teknik non-material. Yang berarti suatu aplikasi sistematis pada teknik maupun metode. Sekarang sebagian besar definisi teknologi, lanjut Capra (2004, 107) menekankan hubungannya dengan sains. Ahli sosiologi Manuel Castells seperti dikutip Capra (2004, 107) mendefinisikan teknologi sebagai ‘kumpulan alat, aturan dan prosedur yang merupakan penerapan pengetahuan ilmiah terhadap suatu pekerjaan tertentu dalam cara yang memungkinkan pengulangan.
Akan tetapi, dijelaskan oleh Capra (107) teknologi jauh lebih tua daripada sains. Asal-usulnya pada pembuatan alat berada jauh di awal spesies manusia, yaitu ketika bahasa, kesadaran reflektif dan kemampuan membuat alat berevolusi bersamaan. Sesuai dengannya, spesies manusia pertama diberi nama Homo habilis (manusia terampil) untuk menunjukkan kemampuannya membuat alat-alat canggih.
Dari perspektif sejarah, seperti digambarkan oleh Toynbee (2004, 35) teknologi merupakan salah satu ciri khusus kemuliaan manusia bahwa dirinya tidak hidup dengan makanan semata. Teknologi merupakan cahaya yang menerangi sebagian sisi non material kehidupan manusia. Teknologi, lanjut Toynbee (2004, 34) merupakan syarat yang memungkinkan konstituen-konstituen non material kehidupan manusia, yaitu perasaan dan pikiran , institusi, ide dan idealnya. Teknologi adalah sebuah manifestasi langsung dari bukti kecerdasan manusia.
Dari pandangan semacam itu, kemudian teknologi berkembang lebih jauh dari yang dipahami sebagai susunan pengetahuan untuk mencapai tujuan praktis atau sebagai sesuatu yang dibuat atau diimplementasikan serta metode untuk membuat atau mengimplementasikannya. Dua pengertian di atas telah digantikan oleh interpretasi teknologi sebagai pengendali lingkungan seperti kekuasaan politik di mana kebangkitan teknologi Barat telah menaklukkan dunia dan sekarang telah digunakan di era dunia baru yang lebih ganas. Untuk memperjelas statement tersebut, kita coba menelaah teknologi secara lebih dalam lagi. Melihat substansi teknologi secara lebih komprehensif, yaitu konsepsi teknologi dari kerangka filsafat.
Teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan terapan atau dapat pula diterjemahkan sebagai keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yg diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Dalam memasuki Era Industrialisasi, pencapaiannya sangat ditentukan oleh penguasaan teknologi karena teknologi adalah mesin penggerak pertumbuhan melalui industri.
Sebagian beranggapan teknologi adalah barang atau sesuatu yang baru. namun, teknologi itu telah berumur sangat panjang dan merupakan suatu gejala kontemporer.Setiap zaman memiliki teknologinya sendiri.

3.TEKNIK:
1  pengetahuan dan kepandaian membuat sesuatu yg berkenaan dng hasil industri (bangunan, mesin): sekolah --; ahli --; 
2 cara (kepandaian dsb) membuat atau melakukan sesuatu yg berhubungan dng seni;
 3 metode atau sistem mengerjakan sesuatu;
-- alpin teknik menuruni tebing dng menggunakan baut dan gantungan tempat menyangkutkan tali; -- kateterisasi Dok cara pengobatan dng menggunakan kateter; -- kimia listrik lapangan teknik pemanfaatan listrik sbg sumber energi pd bidang elektrokimia; -- listrik energi lapangan teknik (meliputi perencanaan, pembuatan, penyelenggaraan) mesin, alat, dan instalasi untuk membangkitkan, mengubah, atau menghantarkan arus listrik; -- nontes teknik pengukuran yg tidak menggunakan tes observasi; -- penelitian penjabaran metode penelitian; sistem atau metode penelitian dng meneliti langsung objeknya; -- proyeksi teknik penelitian yg menggunakan pengamatan jiwa responden melalui apa yg dinyatakan responden dl pencerminan dirinya, msl dl tingkah laku, minat, atau gambar; -- testeknik pengukuran dng menggunakan tes.

>>>Teknik atau rekayasa 
adalah penerapan ilmu dan teknologi untuk menyelesaikan permasalahan manusia. Hal ini diselesaikan lewat pengetahuanmatematika dan pengalaman praktis yang diterapkan untuk mendesain objek atau proses yang berguna. Para praktisi teknik profesional disebut insinyur (sarjana teknik).
   Menurut sejarahnya, banyak para ahli yang meyakini kemampuan teknik manusia sudah tertanam secara natural. Hal ini ditandai dengan kemampuan manusia purba untuk membuat peralatan peralatan dari batu. Dengan kata lain teknik pada mulanya didasari dengan trial and error untuk menciptakan alat untuk mempermudah kehidupan manusia. Seiring dengan berjalannya waktu, ilmu pengetahuan mulai berkembang, dan mulai mengubah cara pandang manusia terhadap bagaimana alam bekerja. Perkembangan ilmu pengetahuan ini lah yang kemudian mengubah cara teknik bekerja hingga seperti sekrang ini. Orang tidak lagi begitu mengandalakan trial and error dalam menciptakan atau mendesain peralatan, melainkan lebih mengutamakan ilmu pengetahuan sebagai dasar dalam mendesain.

4.TEKNIK ELEKTRO
teknik elektro (bahasa Inggriselectrical engineering) adalah salah satu bidang ilmu teknik mengenai aplikasi listrikuntuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Teknik listrik melibatkan konsep, perancangan, pengembangan, dan produksi perangkat listrik danelektronik yang dibutuhkan oleh masyarakat. Insinyur listrik adalah kaum profesional yang memegang peranan penting dalam mengembangkan dan memajukan teknologi tinggi dalam dunia komputerlaserpenjelajahan angkasatelekomunikasienergi, dan aplikasi lainnya dari perangkat dan sistem elektronik. Teknik listrik bekerja sama dengan insinyur dari area lain seperti teknik kimiateknik mesin, dan teknik sipil untuk merancang, mengembangkan, dan membantu produksi berbagai macam produk dan jasa seperti sistem distribusi energi,komputer pribadi, sistem satelitradio genggam, sistem radarmobil listrikjantung buatan, dan lain-lain yang melibatkan komponen listrik dan elektronik.

5.TEKNIK ELEKTRONIKA
Elektronika adalah ilmu yang mempelajari alat listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol aliran elektron atau partikel bermuatan listrik dalam suatu alat seperti komputer, peralatan elektronik, termokopel, semikonduktor, dan lain sebagainya. Ilmu yang mempelajari alat-alat seperti ini merupakan cabang dari ilmu fisika, sementara bentuk desain dan pembuatan sirkuit elektroniknya adalah bagian dari teknik elektro, teknik komputer, dan ilmu/teknik elektronika dan instrumentasi.

Alat-alat yang menggunakan dasar kerja elektronika ini biasanya disebut sebagai peralatan elektronik (electronic devices). Contoh peralatan/ piranti elektronik ini: Tabung Sinar Katoda (Cathode Ray Tube, CRT), radio, TV, perekam kaset, perekam kaset video (VCR), perekam VCD, perekam DVD, kamera video, kamera digital, komputer pribadi desk-top, komputer Laptop, PDA (komputer saku), robot, smart card, dll.


1.perbedaan antara computer engineering dan computer science

  • Computer Engineering (CE) ;


  •            mempelajari antara lain tentang bagaimana mendisain dan merancang konstruksi komputer dan sistem berbasis komputer yang baik. Ilmu yang terlibat adalah tentang hardware, software, komunikasi dan tentu saja memahami proses interaksi antar bagian tersebut.




    • Menurut B.W. Boehm :
    Computer engineering adalah aplikasi ilmu pengetahuan dan matematika dimana kemampuan perangkat komputer yang dibuat bermanfaat bagi manusia melalui program komputer, prosedur, dan dokumentasi terkait.
    • Menurut Fritz Bauer :
    Computer Engineering adalah pembuatan dan penggunaan prinsip rekayasa untuk memperoleh perangkat lunak secara ekonomis dimana perangkat lunak tersebut dapat dipercaya dan bekerja secara efisien pada mesin nyata.
    • Menurut IEEE Standar 610.12 :
    Computer Engineering sebagai penerapan suatu pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan perangkat lunak, serta studi atas pendekatan-pendekatan ini, yaitu penerapan pendekatan engineering atas perangkat lunak.
    • Menurut R.Fairley :
    Computer engineering adalah disiplin teknologi dan manajerial berkaitan dengan produksi sistematis dan pemeliharaan produk perangkat lunak yang dikembangkan dan dimodifikasi tepat waktu dan dalam perkiraan biaya.




  • Computer Science (CS)


  •           mempelajari antara lain tentang bagaimana mengembangkan robotik, computer vision, intelligence system, bio-informatika, dan hal-hal lainnya yang terkait dengan pengembangan komputer kedepannya. Untuk itu, ilmuwan komputer ini harus memelajari berbagai hal secara teoritis hingga dasar-dasar algoritma dan mengetahui cara mengimplementasikannya.



     Computer Science (CS)
     (disingkat CS) adalah ilmu yang mempelajari dasar-dasar teoritis dari informasi dan perhitungan dan teknik-teknik praktis untuk implementasi dan aplikasi dalamsistem komputer . Ilmuwan komputer menemukan algoritmik proses yang menciptakan, menjelaskan, dan mengubah informasi dan merumuskan cocok abstraksi untuk merancang dan model sistem yang kompleks . [1] [2]
    Ilmu komputer memiliki banyak sub-bidang, beberapa, seperti teori kompleksitas komputasi , mempelajari sifat fundamental dari masalah komputasi , sementara yang lain, seperti grafis komputer , menekankan hasil perhitungan tertentu. Masih lain fokus pada tantangan dalam melaksanakan perhitungan. Sebagai contoh, bahasa pemrograman teori penelitian pendekatan untuk menggambarkan perhitungan, sementara pemrograman komputer berlaku spesifik bahasa pemrograman untuk memecahkan masalah komputasi yang spesifik, dan interaksi manusia-komputer berfokus pada tantangan dalam membuat komputer dan perhitungan yang berguna, bermanfaat, dan universal diakses manusia .
    Masyarakat umum kadang-kadang membingungkan ilmuwan komputer dengan lainnya profesional komputer memiliki karir di bidang teknologi informasi , atau berpikir bahwa ilmu komputer berkaitan dengan pengalaman mereka sendiri dengan komputer, yang biasanya melibatkan kegiatan seperti game, web browsing, dan pengolah kata. Namun, fokus dari ilmu komputer lebih pada pemahaman sifat-sifat program yang digunakan untuk mengimplementasikan perangkat lunak seperti game dan web-browser, dan menggunakan pemahaman bahwa untuk menciptakan program-program baru atau meningkatkan yang sudah ada




    1.perbedaan antara computer engineering dan computer science

  • Computer Engineering (CE) ;

  •            mempelajari antara lain tentang bagaimana mendisain dan merancang konstruksi komputer dan sistem berbasis komputer yang baik. Ilmu yang terlibat adalah tentang hardware, software, komunikasi dan tentu saja memahami proses interaksi antar bagian tersebut.



    • Menurut B.W. Boehm :
    Computer engineering adalah aplikasi ilmu pengetahuan dan matematika dimana kemampuan perangkat komputer yang dibuat bermanfaat bagi manusia melalui program komputer, prosedur, dan dokumentasi terkait.
    • Menurut Fritz Bauer :
    Computer Engineering adalah pembuatan dan penggunaan prinsip rekayasa untuk memperoleh perangkat lunak secara ekonomis dimana perangkat lunak tersebut dapat dipercaya dan bekerja secara efisien pada mesin nyata.
    • Menurut IEEE Standar 610.12 :
    Computer Engineering sebagai penerapan suatu pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan perangkat lunak, serta studi atas pendekatan-pendekatan ini, yaitu penerapan pendekatan engineering atas perangkat lunak.
    • Menurut R.Fairley :
    Computer engineering adalah disiplin teknologi dan manajerial berkaitan dengan produksi sistematis dan pemeliharaan produk perangkat lunak yang dikembangkan dan dimodifikasi tepat waktu dan dalam perkiraan biaya.



  • Computer Science (CS)

  •           mempelajari antara lain tentang bagaimana mengembangkan robotik, computer vision, intelligence system, bio-informatika, dan hal-hal lainnya yang terkait dengan pengembangan komputer kedepannya. Untuk itu, ilmuwan komputer ini harus memelajari berbagai hal secara teoritis hingga dasar-dasar algoritma dan mengetahui cara mengimplementasikannya.



     Computer Science (CS)
     (disingkat CS) adalah ilmu yang mempelajari dasar-dasar teoritis dari informasi dan perhitungan dan teknik-teknik praktis untuk implementasi dan aplikasi dalamsistem komputer . Ilmuwan komputer menemukan algoritmik proses yang menciptakan, menjelaskan, dan mengubah informasi dan merumuskan cocok abstraksi untuk merancang dan model sistem yang kompleks . [1] [2]
    Ilmu komputer memiliki banyak sub-bidang, beberapa, seperti teori kompleksitas komputasi , mempelajari sifat fundamental dari masalah komputasi , sementara yang lain, seperti grafis komputer , menekankan hasil perhitungan tertentu. Masih lain fokus pada tantangan dalam melaksanakan perhitungan. Sebagai contoh, bahasa pemrograman teori penelitian pendekatan untuk menggambarkan perhitungan, sementara pemrograman komputer berlaku spesifik bahasa pemrograman untuk memecahkan masalah komputasi yang spesifik, dan interaksi manusia-komputer berfokus pada tantangan dalam membuat komputer dan perhitungan yang berguna, bermanfaat, dan universal diakses manusia .
    Masyarakat umum kadang-kadang membingungkan ilmuwan komputer dengan lainnya profesional komputer memiliki karir di bidang teknologi informasi , atau berpikir bahwa ilmu komputer berkaitan dengan pengalaman mereka sendiri dengan komputer, yang biasanya melibatkan kegiatan seperti game, web browsing, dan pengolah kata. Namun, fokus dari ilmu komputer lebih pada pemahaman sifat-sifat program yang digunakan untuk mengimplementasikan perangkat lunak seperti game dan web-browser, dan menggunakan pemahaman bahwa untuk menciptakan program-program baru atau meningkatkan yang sudah ada




    Kamis, 03 November 2011

    2.PELAJARAN DARI FILM PADA PELAJARAN KONSEP DASAR DAN TEKNOLOGI

              Menurut saya pribadi film itu mengilustrasikan realita yang terjadi dalam kehidupan di sekitar kita.percaya atau tidak,sadar atau bukan.saat saya menyaksikan film tersebut saya seolah olah di perlihatkan kepada keadaan sehari hari yang saya alami,yang selama ini saya anggap sepele ,namun jika di dalami  menjadi sebuah introspeksi dan koreksi pada diri saya.

              Pada dasarnya film ini mengajarkan kita untuk saling menghargai antar sesama.namun,di sisi lain kita juga di ajarkan untuk menanggapi segala sesuatu secara tidak berlebihan.baik itu sesuatu hal yang baik ataupun sesuatu hal yang tidak baik.

    BELIEVE OR NOT

    jika kita mulai memanage diri kita untuk lebih bertoleransi dan bijak menaggapi sesuatu maka kita kan menjadi orang yang sukses dalam menanggapi realita dalam kehidupan.

    "JADI APAPUN MASALAHNYA,TOLERANSI SOLUSINYA"
    >>>>>>>>>>RAHMANTORMENT<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<

    1.KLASIFIKASI TEKNOLOGI

                  Secara garis besar saya ingin mengklasifikasikan teknologi itu kepada beberapa sub klasifikasi.disini saya akan menklasifikasikan teknologi.dan klasifikasi di bawah ini juga berdasarkan referensi dan sumber sumber yang saya baca dan saya mengambil inti dari beberapa definisi dan klasifikasi dari teknologi itu sendiri .menurut saya pribadi


    Klasifikasi Teknologi di bagi berdasarkan:



    1. Teknologi Baru

                 Teknologi baru adalah apapun teknologi yang baru saja atau menerapkan yang mempunyai satu dampak tegas pada salah satu cara perusahaan menghasilkan produk atau menyediakan layanan. Contohnya seperti perangkat lunak komputer baru diperkenalkan untuk mengembangkan gambar teknik dengan begitu menggantikan draft manual. Contoh lainnya, situs web internet dirancang untuk menjual produk perusahaan teknologi tersebut tidak harus baru kepada dunia, hanya ke perusahaan. Itu bisa saja sedang menjadi pengembangan tahun lalu dan digunkaan oleh yang lain, tetapi itu digolongkan sebagai kapanpun baru diperkenalkan untuk pertama kali dalam satu situasi baru.

    2. Teknologi Darurat
                  Teknologi muncul dan memusat adalah istilah yang digunakan dengan dapat dipertukarkan untuk mencakup kemunculan serta konvergensi teknologi baru serta yang berpotensi mengganggu seperti teknologi-nano, bioteknologi, ilmu pengetahuan kognitif, robotic dan kecerdasan tiruan.
    Walaupun denotasi tepat ekspresi ini adalah samar, berbagai penulis mencakup ahli ilmu komputer Bill Joy, telah mengidentifikasi klaster dari beberapa teknologi bahwa mereka mempertimbangkan kritis pada masa depan kemanusiaan. Klaster teknologi diusulkan secra tipikal dan disingkat oleh beberapa kombinasi dari huruf seperti NBIC atau GNR.
    Advokat manfaat dari perusahaan teknologi secara tipikal teknologi yang muncul dan memusat sebagai tawaran pengharapan perbaikan kondisi manusia. Bagaimanapun, kritikus merupakan resiko dari perubahan teknologi. Beberapa advokat seperti ahli filsafat transhumanist Nick Bostrom, mengingatkan bahwa sebagian dari teknologi ini bisa bahaya, mungkin bahkan berperan untuk pemadaman atau pemusnahan manusia itu sendiri. Misalnya beberapa diantara mereka bisa mencakup resiko eksistensial.
    Jauh lebih etis debat pusat terhadap isu dari keadilan distributif dalam menjatahkan akses pada menguntungkan membentuk dari teknologi. Beberapa pemikir ethicist lingkungan, Bill McKibben menentang pengembangan teknologi maju berkelanjutan sebagian keluar dari ketakutan dimana manfaatnya akan didistibusikan dengan bervariasi dalam cara-cara yang bisa ditambah buruk keadaan miskin. Dan sebagai pembanding, Rey Kurzweil adalah diantara techni-utopians yang percaya bahwa muncul dan memusat teknologi bisa mengeliminasi kemiskinan serta menghapuskan penderitaan.

    3. Teknologi Tinggi

                   Dalam pencarian artikel New York Times, kejadian ungkapan pertama “teknologi tinggi” terjadi pada tahun 1957 tentang cerita yang mendukung “atomicenergy” untuk Eropa: “…Eropa Barat, dengan populasi padatnya dan teknologi tingginya…”. Kejadian ke duabelas pada tahun 1968, secara signifikan dalam salah satu cerita Route 128, menggambarkan sebagai Boston’s “Keemasan Semicircle”. Sebelum tahun 1970, istilah “teknologi tinggi” mucul hanya sebayak 26 kali, selama tahun 1970-an 450 kali, selama tahun 1980-an lebih dari 400 kali. Hingga tahun 2006, teknologi apapun dari tahun 2000 maju ke depan mungkin saja pertimbangan teknik tinggi.
    Saat ini, istilah teknologi tinggi (high-tech) mengacu pada maju atau tenologi numit. Teknologi tinggi digunakan oleh berbagai macam industry mmepeunyai karakteristik tertentu. Sebuah perusahaan isclassified sebagai teknologi tinggi jika itu cocok uraian berikut (Larsen dan Roger,1988;Mohrman dan Von ginlow,1990):
    · meperkerjakan benar-benar orang terpelajar, sejumlah besar karyawan para peneliti dan isinyur.
    · Teknologinya mengubah pada salah satu laju lebih cepat dibandingkan dengan industri lain.
    · Persaingan inovasi teknologi
    · Mempunyai tingkat tinggi dari pembelanjaan research-and-development. (sebuah kemampuan umum bahwa perbandingan R&D pembelanjaan untuk menjual 1 pada 10 atau 2 akli lebih rata-rata untuk industry.)
    · Mempunyai potensial untuk menggunkan teknologi untuk petumbuhan cepat dan kemampuan bertahannya diancam oleh teknologi pesaing. Beberpa perusahaan teknologi tinggi mungkin sedang bekerja dengan teknologi tersebut “pushing the envelope”(dorongan amplop). Teknologi Ihese mungkin saja disebut sebagai “teknologi hebat-tinggi”.

    4. Teknologi Medium (sedang)
    Istilah teknologi medium meliputi sekumpulan teknologi luas dimana jatuh antara teknologi tinggi dan rendah. Biasanya mengacu pada mendewasakan teknologi yang lebih bersedia menerima nasehat dibandingkan pada transfer teknologi. Contoh CF industry dalam kategori produk konsumen dan industri permobilan.

    5. Teknologi Rendah
    Istilah teknologi rendah mengacu pada tenologi yang telah menyebar keseluruh bagian besar segmen dari masyarakat. Teknologi rendah digunakan oleh berbagai macam industri mempunyai karakteristik:
    · Memperkerjakan orang dengan tingkat yang secara relatif rendah pendidikan atau keterampilan
    · Penggunaan operasi manual atau semiotomatis
    · Mempunyai tingkat pembelanjaan penelitian rendah (dibawah rata-rata industri)
    · Teknologi dasar bekasadalah stabil dengan perubahan kecil / sedikit
    · Produk diproduksi sebagian besar mengetik yang memuaskan kebutuhan dasar manusia seperti makanan, tempat perlindungan, pakaian dan layanan dasar manusia.

    6. Teknologi Tepat Guna
    Teknologi tepat guna digunakan untuk menunjukkan salah satu persaingan baik antara teknologi menggunkan sumber-sumber daya memerlukan untuk penggunaan optimalnya. Teknologi bisa menjadi level apapun-rendah, medium atau tinggi. Itu dirasakan tidak maksimal , sebagai contoh menggunakan tenologi tinggi ketika ada kurangnya infrastruktur yang diperlukan ataua persnil terampil. Hal ini merupakan dilemma yang dihadapi oleh banyak Negara berkembang yang ingin mentransfer teknologi yang digunakan di Negara yang lebih melakukan industrialisasi. Hal tersebut dapat mendorong untuk pengadaan teknologi tinggi dalam keadaan dimana teknologi level medium akan lebih efektif. Memanfaatkan tepat guna tingkat hasil teknologinya lebih baik penggunaan sumber-sumber daya tenaga kerja dan produksi lebih baik efisiensi.

    7. Teknologi Diam-Diam (terselubung)
    Teknologi diam-diam adalah pengetahuan yang sulit untuk didefinisikan. Tidak ada keseragaman yang dinyatakan oleh pada satu kelompok besar orang. Biasanya berbasis pada pengalaman dan oleh karena itu tinggal di dalam pemikiran dari pengembangnya. Pengembang teknologi merupakan salah satu yang mempunyai ”know-how” dipermasalahkan. Pengetahuan diam-diam mentrasmisikan oleh demontrasi atau observasi, diikuti ole asimilasi yang mencari pengetahuan. Transfer dari teknologi diam-diam terjadi dengan cara hubungan dan interaksi dekat antara sumber serta tuan rumah. Program masa magang dapat bertindak sebagai salah satu wahana untuk memindahkan nuansa iam-diam dari profesi atau bidang spesifik.

    8. Teknologi Tersusun
    Teknologi tersusun, memungkinkan kepada orang pekerjaan teknologi ‘know-how’ tetapi mengapa tidak harus bekerja dalam satu cara tertentu. Pemikir mungkin saja bagian dari pengetahuan diam-diam tetap dalam pemikiran dari pengembang dan dibentuk oleh pengalaman selama proses pengembangan. Transfer teknologi lebih mudah ketika teknologi dalam satu bentuk tersusun. Meruoakan lebih keras, lebih tidak persisi dan lebih memakan waktu untuk mentransfer teknologi diam-diam. Sebuah penguasaan tersusun serta non-eksplisit tegaspengetahuan diam-diam.

    9. Teknologi Alternatif
    Teknologi alternative adalah salah satu istilah yang digunakan oleh advokat lingkungan untuk mengacu pada teknologi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan secara teknologi fungsional ekivalen dominan dalam praktek saat ini.
    Teknologi sebagai salah satu alternative pada intensif sumber daya dan pemboros industri, mengarah ke penggunaan sumber-sumber daya dengan hemat, dengan kerusakan minimum pada lingkungan, pada biaya terjangkau satu derajat kendali mungkin pada proses. Yang kada-kadang dikacaukan dengan teknologi tepat guna, tapi sementara ada tumpang-tindih signifikan, hal tersebut mempunyai makna berbeda. Terutama sekali yang berhubungan dengan pentingnya murah dan merampas pemeliharaan untuk aplikasi Negara berkembang.
    Teknologi alternatif bagian dari politik lingkungan. Isu politis yang umum berhubungan dengan teknologi alternative meliputi apakah praktis untuk penggunaan tersebar luas; apakah hemat biaya; apakah adopsi tersebar luas akan menghasilkan dampak negative terhadap ekonomi; gaya hidup/lingkungan (biaya energy produksi/polutan (penghasil polusu)); bagaimana untuk mendorong adopsi cepat; apakah subsidi public untuk adopsi adalah tepat; peraturan pemerintah harus menyukai teknologi, bila ada dan bagaimana lingkungan teknologi tidak waras; tak kokoh serta praktek harus mengatur; penelitian teknologi yang apa harus dilakukan dan bagaimana haruslah dibiayai; dan suatu bidang teknologi alternative pesaing harus dikejar.

    10. Teknologi Bersih
    Teknologi bersih meliputi tenaga angin, tenaga matahari, biogas, tenaga air, biofuels, teknologi informasi, motor elektrik, penerangan dan banyak peralatan lain yang saat ini lebih anyak energy efisien. Makna untuk menciptakan listrik dan menyulut dengan salah satu jejak kaki lingkungan lebih kecil. Dan yang keduanya kebutuhan untuk membuat bagunan hijau, yitu dengan lebih bnayak energi efisien serta lingkungan yang lunak. Keuangan lingkungan adalah salah satu metoda dengan teknologi bersih yang baru memproyeksikan itu telah membuktikan bahwa “tambahan” atau “diluar bisnis seperti biasanya” bisa memperoleh pembiayaan memlaului pembuatan kredik karbon.
    Sebuah proyek yang dikembangkan denga perhatian untuk iklim mengubah peringanan (seperti memproyeksikan Kyoto Clean Development Mechanism) juga dikenal sebagi proyek karbon. Sementara itu tidak ada definisi standar untuk “teknologi bersih” itu digambarkan oleh Clean Edge, satu perusahaan penelitian clean-tech, sebagai “satu jajaran produk berbeda, layanan dan proses dimana memanfaatkan bahan serta sumber energy dapat diperbaharui, secra dramatis mengurangi penggunaan sumber daya alam, dan pemotongan atau mengeliminasi emisi/pancaran serta barang sisa .” Mencatat itu, “Teknologi bersih adalah bersaing dengan, jika bukan lebih pandai daripada, rekan pendamping konvensional tersebut. Banyak juga penawaran manfaat tambahan yang signifikan, khususnya kemampuan mereka meningkatkan hidup dari keduanya, Yaitu berkembang dan Negara-negara berkembang.”

    dan dari sisi lain ada jga klasifikasi teknologi sebagai berikut:

    Teknologi Tepat Guna
                     Teknologi tepat guna adalah teknologi yang dirancang dengan pertimbangan khusus pada lingkungan, budaya, aspek sosial, dan ekonomi yang di harapkan untuk kominitas tersebut. Dengan tujuan, menjaga secara khas sumber daya agar lebih mudah menjaga atau memelihara, memiliki biaya keseluruhan yang lebih murah/rendah dan itu akan sedikit berdampak terhadap lingkungan.
    Penganjur mengatakan, untuk menggambar penggunaan teknologi dimana sudah pertimbangkan sebelumnya mana yang tepat untuk digunakan di negara-negara berkembang atau area pedesaan yang berkembang dari negara-negara terindustrialisasi, yang dirasakan tidak bisa beroperasi dan memelihara teknologi tinggi. Teknologi tepat guna biasanya menyukai solusi bekerja keras secara intensif atas modal, walaupun tenaga kerja juga digunakan ini tidak berarti biaya pemeliharaan atau modal tinggi.
    E.F. Schumacher menyatakan bahwa teknologi seperti itu, telah diuraikan dalam buku “Small is Beautiful” yang cendrung mempromosikan nilai seperti kesehatan, kecantikan, dan ketetapan, dalam pesanan. Secara umum digunakannya oleh ahli teori untuk mempertanyakan teknologi tinggi atau mempertimbangkan untuk mekanisasi berlebih, pengganti manusia, penghabisan sumber daya atau polusi ditingkatkan berhubung dengan industrialisasi. Meskipun tidak selalu diterapkan untuk situasi di negara-negara berkembang atau area pedesaan yang berkembang dari negara-negara terindustrialisasi.
    Investasi dalam teknologi bersih telah tumbuh dengan penuh pertimbangan sejak masuk ke dalam lampu sorot sekitar 2000. Penelitian oleh Ron Pernick dan Joel Makower ditemukan oleh AS tersebut-investasi modal ventura didasarkan dalam energi teknologi bersih hamper melipat tigakan dari $917 juta pada tahun 2005 ke $2,4 milyar pada tahun 2006. Sebagai persen dari total investasi modal ventura, energy bersih meningkat dari $4,2 persen pada tahun 2005 kepada 9,4 persen pada tahun 2006. Penelitian oleh Group Cleantech pada tahun 2007 menemukan investasi modal ventura itu di sector diproyeksikan melebihi $19 milyar pada tahun 2010.

    menurut saya itulah salah satu contoh pengkl;asifikasian teknologi.pada zaman sekarang ini.


    >>>>>>RAHMANTORMENT<<<<<<<